Tumbuh kembang anak memang selalu menjadi hal menarik untuk diikuti. Anda bisa mendampingi sambil mengamati sejauh mana perkembangan si kecil, apakah mereka masih butuh stimulasi atau tidak. Terlebih saat anak menginjak usia keemasan, yaitu kisaran usia 2 tahun. Anda harus memberikan stimulasi anak 2 tahun dengan tepat. Lantas bagaimana caranya, simak ulasan ini.
1. Pilih Mainan yang Tepat untuk Anak
Pada usia satu tahun, koordinasi tangan-mata bayi Anda meningkat secara signifikan. Oleh karena itu, mainan interaktif yang lebih sulit akan lebih menarik. Pastikan Anda memilih mainan yang sesuai dengan usia si kecil. Ibu dapat memberikan mainan balok, mainan sortir, mainan pengenal bentuk, mainan menunggang kuda, mainan dorong-tarik, mainan pukulan, dan boneka.
Selain itu, Anda juga bisa memberikan stimulasi dengan role-playing game seperti game dokter, polisi dan kriminal, atau game memasak. Ibu akan belajar tentang berbagai jenis permainan yang merangsang Balita. Jangan lupa luangkan waktu untuk bermain dengan buah hati minimal 20 menit sehari terus menerus ya Moms.
2. Membaca untuk Anak
Ada begitu banyak efek membaca yang positif. Untuk melakukan ini, mulailah lebih awal ibu. Luangkan waktu untuk anak Anda membaca dan bercerita sebagai rutinitas sehari-hari. Anda dapat mengetahui jenis buku apa yang paling cocok untuk kelompok usia yang berbeda, dan reaksi serta interaksi apa yang dapat Anda harapkan dari bayi Anda sejak bayi.
3. Mengasah Kreativitas Anak
Kreativitas adalah alat pemecahan masalah yang penting, memungkinkan Anda untuk melampaui kotak atau berpikir dari sudut pandang berbeda yang berbeda dari kebanyakan orang. Ibu dapat memberikan stimulasi untuk anak usia 2 tahun dengan menyempurnakan kreativitasnya.
Ada berbagai cara untuk mengembangkan kreativitas anak, antara lain mewarnai, melukis, bermain di rumah, dan minum teh bersama teman imajiner. Serta berbagai cara lainnya yang bisa digunakan untuk mengembangkan kreativitasnya.
Temukan cara untuk meningkatkan imajinasi anak Anda dan mendorong ide-ide baru. Juga, lakukan kelas seni dengan anak-anak, menggunakan bahan seni sederhana seperti kertas, cat, dan tanah liat. Anak-anak juga dapat membuat permainan imajiner menggunakan alat peraga. Akhirnya, anak-anak juga bisa bermain dengan teman imajinernya.
4. Menjelajahi Alam dengan Anak
Ibu dan Bayi dapat menjelajahi halaman dan taman yang penuh dengan bunga, termasuk hewan-hewan kecil. Hal ini tentunya bisa merangsang kecerdasan Si Kecil lho Bunda. Biarkan anak Anda selaras dengan alam dan menikmatinya. Anda juga dapat mengatur piknik keluarga. Siapkan beberapa hal untuk mendukung piknik agar pengalaman lebih menyenangkan.
5. Mengasah Bakat Anak
Anak-anak yang menunjukkan beberapa kemampuan untuk berkonsentrasi atau mengingat, atau yang mulai membaca pada usia 2 atau 3 tahun, adalah anak-anak berbakat. Ciri-ciri lain seperti keterampilan menggambar tertentu atau minat dan bakat dalam musik, drama dan tari. Hal ini dapat menunjukkan bahwa anak Anda memiliki bakat.
Nah itu dia lima cara yang bisa Anda gunakan untuk stimulasi anak 2 tahun supaya lebih cerdas dan kreatif. Satu hal yang perlu Anda ingat adalah menyadari batasan antara memberi stimulasi yang cukup dan berlebihan untuk mendorong anak. Sebab, jika berlebihan, anak akan lebih mudah bosan.
